- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
A.
Pengertian Prototipe
Prototipe adalah model kerja
dasar dari pengembangan sebuah program (software) atau perangkat lunak.
Prototipe dalam Bahasa Inggris “prototype” disebut juga dengan purwarupa.
Prototipe biasanya dibuat sebagai model untuk tujuan demonstrasi atau sebagai
bagian dari proses pengembangan atau pembuatan sebuah software. Fungsi
prototype adalah mempermudah merealisasikan apa yang diinginkan sehingga dapat
meningkatkan kepuasan user, sehingga biaya pengembangan dapat diminimalisir.
Kata prototipe
berasal dari Bahasa Latin, yaitu kata “proto” yang berarti asli, dan “typus”
yang berarti bentuk atau model. Dalam konteks non-teknis, Prototipe adalah
contoh khusus sebagai wakil dari kategori tertentu. Dalam bidang desain,
Prototipe atau purwarupa atau disebut juga dengan arketipe adalah bentuk awal
sebagai contoh atau standar ukuran dari sebuah entitas. Sebuah Prototipe dibuat
sebelum dikembangkan atau justru dibuat khusus untuk pengembangan sebelum
dibuat dalam skala sebenarnya atau sebelum diproduksi secara massal.
Prototype adalah
sebuah Javascript Framework yang dibuat untuk lebih memudahkan proses dalam
membangun aplikasi berbasis web. Metode protyping sebagai suatu paradigma baru
dalam pengembangan sistem informasi, tidak hanya sekedar suatu evolusi dari
metode pengembangan sistem informasi yang sudah ada, tetapi sekaligus merupakan
revolusi dalam pengembangan sistem informasi manajemen
B.
Jenis Prototype :
·
Jenis I : Suatu Sistem yang
akan menjadi sistem operasional
·
Jenis II : Suatu model yang
dapat dibuang yang berfungsi sebagai cetak biru bagi sistem operasional.
C.
Karakteristik metode
prototyping meliputi langkah-langkah :
·
Pemilahan fungsi
·
Penyusunan Sistem Informasi
·
Evaluasi
·
Penggunaan Selanjutnya
D.
Jenis-jenis prototyping
meliputi :
·
Feasibility prototyping
·
Requirement prototyping
·
Desain Prototyping
·
Implementation prototyping
E.
Teknik-teknik prototyping
meliputi :
·
Perancangan Model
·
Perancangan Dialog
·
Simulasi
F.
Keuntungan dari prototipe :
·
Menghasilkan syarat yang lebih
baik dari produksi yang dihasilkan oleh metode ‘spesifikasi tulisan’.
·
User dapat mempertimbangkan
sedikit perubahan selama masih bentuk prototipe.
·
Memberikan hasil yang lebih
akurat dari pada perkiraan sebelumnya, karena fungsi yang diinginkan dan
kerumitannya sudah dapat diketahui dengan baik.
·
User merasa puas. Pertama, user
dapat mengenal melalui komputer. Dengan melakukan prototipe (dengan analisis
yang sudah ada), user belajar mengenai komputer dan aplikasi yang akan
dibuatkan untuknya. Kedua, user terlibat langsung dari awal dan memotivasi
semangat untuk mendukung analisis selama proyek berlangsung.
G.
Alasan Membuat Prototype
·
Para user dapat lebih merasakan
dibanding hanya sekedar tulisan dalam dokumen
·
Lebih mudah mendapat ide-ide
baru
·
Anggota tim bisa berkomunikasi
lebih baik lagi
·
Mendukung pengembang dalam
memilih rancangan cadangan
·
Meluaskan pemikiran dalam aspek
perancangan
H.
Tool membuat Prototype
1.
Sketch App
Pengguna: Mac
2.
Adobe XD
Pengguna: Mac, Windows
3.
Origami
Pengguna: Mac
4.
InVision
Pengguna: Mac, Windows
5.
Zeplin
Pengguna: Mac
6.
Framer
Pengguna: Mac
7.
UXPin
Pengguna: Mac, Windows
Komentar
Posting Komentar